4 Perbedaan CD R dan CD RW yang Harus Kamu Tahu sebelum Memburning Data

Artikel ini saya tulis sebagai jawaban atas pertanyaan tentang apa perbedaan CD-R dan CD-RW yang sempat diajukan teman saya. Saya sengaja menulisnya di blog ini tak lain agar sahabat pembaca yang memiliki pertanyaan serupa bisa mendapatkan jawaban ini juga.

Perbedaan CD R dan CD RW

Ketika kita akan menyimpan atau memindahkan sebuah data, kita membutuhkan media penyimpanan data. Media penyimpanan ini banyak jenisnya, bisa berupa flash disk, disket, memory card, CD, DVD, atau hardisk eksternal. Di antara media penyimpanan data tersebut, CD sering dipilih karena termasuk lebih murah dan bebas dari risiko inveksi virus.



Jika kita membeli CD kosong di toko komputer, kita akan dihadapkan pada 2 pilihan oleh pelayan toko. Kita disilakan memilih antara CD-R dan CD-RW. Apa sebetulnya perbedaan dari kedua jenis CD ini?

Perbedaan CD-R dan CD-RW sebetulnya hanya terletak pada kemampuan keduanya dalam melakukan rewrite data. CD-R hanya dapat digunakan untuk sekali penyimpanan data, sementara CR-RW bisa digunakan berulang-ulang karena dapat di-rewrite ulang.

Perbedaan	CD R	CD RW
Kepanjangan	Compact Disk Recordable	Compact Disk Recordable and reWriteable
Sifat penyimpanan	Write Once Read Many atau WORM	Tidak bersifat Write Once Read Many
Dapat digunakan sebanyak	1 kali	Berulang kali
Harga	Rp. 5000	Rp. 8000

CD-R adalah akronim dari Compact Disk Recordable. Jenis CD ini hanya dapat melakukan record atau perekaman saja. Setiap data yang dimasukan ke dalamnya memiliki sifat Write Once Read Many atau WORM. Artinya CD-R hanya dapat ditulis sekali dan dapat dibaca berulang-ulang. Data dalam yang dimasukan ke dalam CD-R tidak dapat diformat ulang, dihapus, atau ditambahis, sehingga CR R tidak dapat digunakan kembali untuk mengisi data karena sifat WORM-nya ini.

Sementara CD-RW adalah akronim dari Compact Disk Recordable and reWriteable. Jenis CD ini dapat melakukan record (perekaman) sekaligus dapat di rewrite (tulis ulang). Data yang dimasukan ke dalam CD RW dapat dihapus dan diformat, untuk kemudian ditulis atau diisi lagi oleh data-data lainnya. Tidak seperti CD-R, CD-RW bisa digunakan berulang-ulang sebagai media penyimpanan data.

Selain dari segi kemampuan, perbedaan CD R dan CD RW juga terletak pada harganya. Karena kemampuan CD RW yang dapat digunakan ulang, maka harga CD jenis ini pun cenderung lebih mahal dibanding CD R. Jika membeli satuan, kita harus membayar Rp. 8000 untuk satu keping CD RW dan Rp. 5000 untuk satu keping CD R.

Nah, cukup jelas bukan tentang apa saja perbedaan CD R dan CD RW?

Selain CD, media penyimpanan yang berbentuk compact disk juga kita bisa temukan dalam nama lain, yaitu DVD. DVD juga ada yang berkemampuan Recordable saja (DVD R) dan ada pula yang berkemampuan Recordable dan Rewriteable (RW). Perbedaan keduanya sama dengan perbedaan CD R dan CD RW.

Perbedaan Internet dan Intranet

Adapun perbedaan CD dan DVD adalah hanya terletak pada kapasitas atau kemampuan penyimpanan data antar keduanya. CD umumnya hanya menampung data dalam kapasitas < 800 MegaByte sementara DVD dapat menampung data hingga kapasitas 4 GigaByte setera 4000 MegaByte.

Nah, demikianlah pembahasan tentang perbedaan CD-R dan CD-RW beserta perbedaan antara CD dan DVD. Dari pembahasan ini, kami berharap Anda dapat terbantu dalam menentukan media penyimpanan compact mana yang sebaiknya Anda pilih sesuai dengan kebutuhan Anda. Semoga bermanfaat!