Dalam sebuah berita, terdapat banyak informasi yang terkandung di dalamnya. Namun, dari semua informasi tersebut tidak semuanya berupa fakta. Para penulis berita kadang kali juga menyematkan opini mereka untuk membuat berita menjadi lebih menarik untuk disimak. Oleh karena itu, sebagai penikmat berita sudah seharusnya kita bisa membedakan antara opini dan fakta agar informasi yang diterima tidak menjadi bias.
Nah, pada artikel kali ini saya akan mengulas apa saja perbedaan fakta dan opini tersebut lengkap beserta ciri-ciri dan contohnya. Penjelasan ini dibuat khusus untuk kamu yang mungkin masih samar-samar dalam memahami dan membedakan keduanya.
Fakta diartikan sebagai sesuatu yang benar-benar terjadi dan dapat dinyatakan kebenarannya dengan indra manusia. Oleh karena itu, jika sesuatu itu tidak dapat dinyatakan kebenarannya secara langsung, maka itu tidak bisa disebut sebagai fakta. Oleh karena itu, suatu fakta bisa disangka sebagai hoax atau berita bohong jika kebenarannya tidak atau belum terbukti.
Fakta dapat dibedakan menjadi 2 jenis, yaitu fakta umum dan fakta khusus. Fakta umum adalah fakta yang kebenarannya berlaku sepanjang masa, misalnya matahari terbit dari barat; sedangkan fakta khusus adalah fakta yang kebenarannya berlaku hanya pada waktu tertentu, misalnya Gubernur Jakarta saat ini adalah Anies Baswedan.
Opini juga dapat dibedakan menjadi 2 jenis, yaitu opini perorangan dan opini kelompok. Opini perorangan adalah opini yang dikemukakan oleh seorang saja, misalnya esok pagi akan turun hujan; sedangkan opini umum adalah opini yang dikemukakan oleh banyak orang, misalnya mandi malam hari akan menyebabkan rematik.
Agar perbedaan fakta dan opini dapat dengan lebih mudah dipahami, kamu dapat membandingkan beberapa contoh fakta dan opini berikut ini.
Dari pengertian dan beberapa contoh di atas, kita dapat menemukan adanya beberapa perbedaan antara fakta dan opini ditinjau dari ciri-ciri keduanya. Berikut ini perbedaan-perbedaan tersebut telah kami rangkum dalam bentuk tabel.
Nah, demikianlah penjelasan singkat mengenai apa saja perbedaan antara fakta dan opini yang semoga bisa mencerahkan. Fakta dan opini memang sering ditemui bersama dalam sebuah berita. Dengan bisa membedakan keduanya, semoga kamu bisa menerima dan menyimpulkan setiap informasi yang kamu terima dengan lebih baik. Salam!
Nah, pada artikel kali ini saya akan mengulas apa saja perbedaan fakta dan opini tersebut lengkap beserta ciri-ciri dan contohnya. Penjelasan ini dibuat khusus untuk kamu yang mungkin masih samar-samar dalam memahami dan membedakan keduanya.
Perbedaan Fakta dan Opini
Untuk mengetahui apa saja perbedaan fakta dan opini, akan lebih mudah bila kita menelusuri pengertian dari keduanya.Fakta diartikan sebagai sesuatu yang benar-benar terjadi dan dapat dinyatakan kebenarannya dengan indra manusia. Oleh karena itu, jika sesuatu itu tidak dapat dinyatakan kebenarannya secara langsung, maka itu tidak bisa disebut sebagai fakta. Oleh karena itu, suatu fakta bisa disangka sebagai hoax atau berita bohong jika kebenarannya tidak atau belum terbukti.
Fakta dapat dibedakan menjadi 2 jenis, yaitu fakta umum dan fakta khusus. Fakta umum adalah fakta yang kebenarannya berlaku sepanjang masa, misalnya matahari terbit dari barat; sedangkan fakta khusus adalah fakta yang kebenarannya berlaku hanya pada waktu tertentu, misalnya Gubernur Jakarta saat ini adalah Anies Baswedan.
Baca Juga : Perbedaan Anekdot dan HumorSementara itu, opini diartikan sebagai suatu pendapat, pikiran, ataupun ide seseorang yang menjelaskan pilihan, kecenderungan, atau preferensi tertentu sehingga bersifat subjektif dan diperlukan pengujian untuk membuktikan kebenarannya. Opini juga bisa merupakan sesuatu yang diperkirakan akan berlaku di masa depan.
Opini juga dapat dibedakan menjadi 2 jenis, yaitu opini perorangan dan opini kelompok. Opini perorangan adalah opini yang dikemukakan oleh seorang saja, misalnya esok pagi akan turun hujan; sedangkan opini umum adalah opini yang dikemukakan oleh banyak orang, misalnya mandi malam hari akan menyebabkan rematik.
Agar perbedaan fakta dan opini dapat dengan lebih mudah dipahami, kamu dapat membandingkan beberapa contoh fakta dan opini berikut ini.
Contoh Kalimat Fakta | Contoh Kalimat Opini |
---|---|
Ir. Joko Widodo adalah Presiden RI periode 2014 sd 2019. | Ir. Joko Widodo adalah seorang yang sangat merakyat. |
Ayam bangkok adalah hewan yang berkembang biak dengan cara bertelur. | Ayam bangkok merupakan jenis ayam yang paling tangguh dalam bertarung. |
BMKG mencatat, bulan ini curah hujan di Jakarta mencapai angka tertingginya sejak 10 tahun terakhir. | Bulan ini Jakarta terus diguyur hujan dan sangat mungkin hal yang sama terus terjadi hingga bulan berikutnya. |
PDIP memperoleh suara terbanyak pada pemilu tahun 2014. | PDIP diprediksi akan kembali memperoleh suara terbanyak pada pemilu tahun 2014. |
Kopi arabika hanya bisa berbuah jika ditanam di ketinggian 1500 m dpl. | Kopi arabika lebih nikmat dibandingkan kopi robusta. |
Kepanjangan dari TVRI adalah Televisi Republik Indonesia dan merupakan stasiun televisi milik pemerintah. | Siaran berita di TVRI sering tampil pada jam-jam yang kurang tepat. |
Fakta | Opini |
---|---|
Dapat dibuktikan kebenarannya | Tidak dapat dibedakan kebenarannya |
Memiliki data yang akurat | Memiliki data yang kurang akurat |
Memiliki sumber yang dapat dipercaya | Memiliki sumber yang kurang dapat dipercaya |
Fakta bersifat objektif | Opini cenderung subjektif |
Fakta merupakan sesuatu yang pernah terjadi | Opini cenderung sesuatu yang belum terjadi |
Memiliki data pendukung yang membuktikan kebenarannya | Tidak memiliki data pendukung |
Fakta adalah suatu kepastian | Opini adalah suatu ketidakpastian |
Fakta di akui semua orang | Opini tidak di akui semua orang |
0 Response to "8 Perbedaan Fakta dan Opini, Ciri-ciri, dan Contoh Kalimatnya"