Dan Perbedaan

5 Perbedaan Drama dan Teater Ditinjau dari Unsur Instrinsiknya

Banyak orang yang menganggap jika drama dan teater adalah satu jenis seni pertunjukan yang sama. Anggapan ini tentu tidak sepenuhnya salah, karena keduanya memang memiliki unsur-unsur penunjang yang sama persis seperti pemeran, sutradara, properti, tata rias, tata busana, tata cahaya, dan tata suara. Namun, jika ditilik secara lebih dalam, drama dan teater nyatanya memiliki beberapa perbedaan mendasar.

Apakah kamu tahu, apa saja perbedaan drama dan teater itu? Jika belum, maka silakan lanjutkan membaca artikel ini untuk menambah pengetahuanmu!

Perbedaan Drama dan Teater

Perbedaan drama dan teater dapat kita telusuri dari pengertiannya masing-masing. Adapun secara bahasa, keduanya sama-sama berasal dari bahasa Yunani. Drama berasal dari kata "draomai" yang berarti berbuat, berlaku, atau bertindak; sementara teater berasal dari "theatron" yang berarti gedung pertunjukan.

Perbedaan Drama dan Teater Ditilik dari pengertiannya, drama dapat didefinisikan sebagai suatu narasi yang menggambarkan kehidupan serta alam manusia lewat akting yang kemudian ditampilkan lewat sebuah media. Sementara itu, teater didefinisikan sebagai kisah hidup manusia yang diceritakan dengan pementasan langsung di atas panggung melalui media gerak, laku, dan dialog. Untuk memahami definisi ini, coba bandingkan antara drama sinetron dan pertunjukan ludruk yang ada pada gambar di atas!
Baca Juga : Perbedaan Hikayat dan Cerpen
Dari pengertian drama dan teater yang telah dijelaskan di atas, dapat kita temukan adanya beberapa perbedaan mendasar, utamanya terletak pada 5 unsur, yaitu
UnsurDramaTeater
Tempat pertunjukanDi mana sajaDi atas panggung
PropertiLebih sedikitLebih banyak
Pengambilan adeganPartialLangsung
ImprovisasiDiperlukanSangat diperlukan
Tata riasSederhanaHarus jelas

1. Tempat pertunjukan

Perbedaan drama dan teater yang pertama terletak pada tempat pertunjukannya. Jika drama bisa dilakukan di mana saja, termasuk dalam kehidupan sehari-hari, maka teater hanya dilakukan di atas panggung pentas saja. Drama bisa disaksikan lewat media televisi atau radio oleh semua orang yang menjangkau media itu, sementara pertunjukan teater hanya bisa disaksikan oleh orang yang berada dalam gedung pertunjukanya.

2. Properti

Properti adalah semua perlengkapan yang dibutuhkan dan digunakan dalam pementasan drama dan teater. Pada drama, properti cenderung dibutuhkan lebih sedikit bila dibandingkan dengan drama. Sebagai contoh, jika pada teater setting panggung harus diubah dengan menambah atau mengurangi properti tertentu untuk menyesuaikan dengan adegan yang akan dibawakan, maka pada drama properti hanya ditambahkan secara tentatif karena setting panggung tidak terlalu diperlukan.

3. Pengambilan adegan

Pada drama, adegan diambil secara partial atau sebagian demi sebagian dan dipotong-potong menjadi pendek-pendek karena disesuaikan dengan narasi yang akan diceritakan. Sementara itu, pada teater, adegan diambil secara langsung. Penampilan harus sempurna dari awal hingga akhir karena adegan tidak bisa diulang jika terdapat kesalahan.

4. Improvisasi

Improvisasi adalah melakukan sesuatu dalam penampilan yang tidak dipersiapkan terlebih dahulu. Improvisasi sangat diperlukan pada teater karena naskah yang diperankan harus diperankan tanpa kesalahan. Jika ada bagian yang terlupa, maka seorang pemain teater harus mampu berimprovisasi untuk menutupi kesalahannya agar pertunjukan teater bisa berakhir dengan baik. Adapun pada seni drama, improvisasi juga tetap diperlukan, meskipun pada kondisi tertentu kesalahan-kesalahan dalam adegan dapat diperbaiki lewat pengulangan.

5. Tata rias

Tata rias adalah penataan make up dan dandanan para pemain dalam memerankan sebuah tokoh agar lebih meyakinkan atau lebih menonjolkan karakter yang diperankan. Pada teater, tata rias seorang pemain harus terlihat jelas agar tetap bisa terlihat dari penonton yang berada di barisan paling belakang. Sementara pada drama, tata rias dilakukan sederhana terlebih karena efek pengambilan gambar dapat diatur sedemikian rupa.

Nah, mungkin itulah beberapa perbedaan drama dan teater yang dapat saya jelaskan. Semoga penjelasan ini dapat dipahami dengan baik, sehingga kamu tidak akan salah lagi membedakan keduanya. Semoga bermanfaat!

0 Response to "5 Perbedaan Drama dan Teater Ditinjau dari Unsur Instrinsiknya"